Kaur Bin Ops (KBO) Satreskrim Polres Tasikmalaya, Iptu Maulana, mengaku kebingungan dengan pengakuan Asep Solehuddin (17), tersangka pemerkosaan bocah perempuan, yang menyatakan juga telah memerkosa ratusan ayam.
Pengakuan warga Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya, itu disampaikan saat dia menjalani sidang di Pengadilan Tasikmalaya, belum lama ini.
"Kita bingung, enggak ada pasal pidana yang mengatur pemerkosaan ayam. Masak ayam harus bersaksi sebagai korban," jelas Maulana kepada sejumlah wartawan di Markas Polres Tasikmalaya, Jumat (20/12/2013).
Menurut Maulana, saat disidik polisi beberapa bulan lalu, Asep hanya mengaku memerkosa seorang anak di bawah umur. Namun, pihaknya kaget saat dalam persidangan tersangka mengaku juga telah memerkosa ayam.
"Tapi, hampir 300 ayam yang digituin oleh pelaku, hanya beberapa saja yang mati. Tidak semuanya mati. Pengakuan baru tersangka pun diakuinya sendiri saat menjawab pertanyaan hakim di persidangan," kata Maulana.
Maulana menambahkan, tersangka ditangkap dengan dugaan telah menodai siswi sekolah dasar (SD) beberapa bulan lalu. Pelaku pun mengakui bahwa setelah memerkosa, korban sempat dibuang ke laut di Pantai Cikalong, Tasikmalaya Selatan. Beruntung, korban bisa diselamatkan oleh salah seorang nelayan setempat.
Jumat, 20 Desember 2013
Pria Aneh Perkosa 300 Ayam, Polisi Bingung Cari Pasal Pidana
Share this
Related Articles :
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Artikel Populer
-
Selain Korea Selatan, Jepang merupakan negara di kawasan Asia yang terkenal modis dan mengutamakan fashion dalam berbagai kesempatan. Tak ha...
-
Secara resmi facebook mengumumkan akan segera menghapus foto dan video pengguna. Untuk memastikan kebenaran berita ini, silakan lihat berit...
-
Rekaman penyiksaan seorang wanita tua menyulut kemarahan publik dunia maya. Dalam video yang diunggah di Youtube itu terlihat wanita itu dip...
-
Jakarta Kabar tentang Aa Gym sakit juga sampai ke Palestina. Santri pondok pesantren Daarut Tauhid di Gaza Palestina ikut sedih. Mer...
-
Foto seorang pemuda pada sebuah media sosial yang sedang menginjak kitab suci Al quran mengundang kemarahan netizen. Pemuda ini ter...
Label
Diberdayakan oleh Blogger.
0 komentar
Posting Komentar